Skip to main content

Search Modal

Tips Persiapan Mobil Memasuki Musim Hujan, Pahami Potensi Masalah dan Solusinya

Main Area

Main

Tips Persiapan Mobil Memasuki Musim Hujan, Pahami Potensi Masalah dan Solusinya

Meskipun belum merata, namun hujan mulai turun di sebagian wilayah Indonesia. Ini berarti Anda harus mulai memikirkan persiapan mengemudi di musim hujan lantaran ada tantangan mengadang, yakni jalan licin dan lingkungan berkendara yang sulit diprediksi seperti banjir.

Potensi Masalah di Musim Hujan

Daya Pandang Terbatas

Hujan lebat membuat daya pandang pengemudi turun drastis. Alhasil, Anda akan kesulitan memantau lingkungan sekitar mobil sehingga ada peluang masalah karena terlambat merespons situasi darurat.

Performa Mobil Kurang Optimal

Hujan membuat performa berbagai komponen penting mobil berkurang. Seperti ban yang lebih sulit memperoleh grip. Atau pengereman yang butuh jarak lebih jauh untuk mengurangi kecepatan.

Aquaplaning

Aquaplaning mengakibatkan telapak ban mengambang atau lepas traksinya dari permukaan jalan akibat tidak mampu membuang air yang tergenang. Meskipun hanya sesaat, Anda bisa kehilangan kendali dan mobil akan tergelincir yang memicu kecelakaan.

Bencana Alam

Faktor ini juga akan membuat Anda kesulitan saat mengemudi di musim hujan. Yang sering terjadi adalah banjir. Angin kencang juga dapat memicu pohon tumbang. Termasuk risiko masalah lain seperti tanah longsor.

Mumpung hujan belum merata dan intensitasnya masih rendah, Anda bisa mengecek beberapa komponen penting berikut ini supaya mobil siap menghadapi musim hujan.

1. Ban

Pegang peran sangat penting ketika mengemudi di musim hujan, Anda harus memastikan ban dalam kondisi prima. Paling krusial adalah memastikan tekanan udara ban sesuai rekomendasi Toyota dan lanjut cek kondisi telapak ban. Pastikan pula telapak dan dinding ban aman dari kerusakan seperti benjol atau sobek.

2. Wiper

Sangat berbahaya jika dipaksakan mengemudi mobil ketika wiper rusak karena visibilitas bakal memburuk. Cek kondisi karet wiper, kalau sampai getas atau berubah bentuk, segera ganti yang baru di bengkel resmi Toyota. Periksa air pembersih kaca karena akan menyulitkan saat kaca kotor namun ternyata kosong.

3. Rem Mobil

Kemampuan rem ikut turun lantaran grip ban menurun di jalan licin sehingga jarak pengereman semakin jauh. Rem mobil tidak boleh bermasalah dengan memeriksa kondisi kampas rem dan takaran cairan rem. Periksa kemungkinan saluran cairan rem bocor yang dapat memicu rem mobil blong.

4. Waspada Karat

Begitu Anda lupa membersihkan mobil, air hujan akan meninggalkan noda di bodi mobil. Alhasil, timbul water spot di bodi dan kaca mobil. Masalah lain yang mengkhawatirkan adalah karat, khususnya di area kolong dan kaki-kaki mobil. Pelapisan anti karat di bengkel resmi Toyota merupakan solusi paling mudah dan aman.

5. Kaki-kaki Mobil

Jalan licin mengharuskan Anda selalu waspada sepanjang perjalanan. Sistem kemudi yang bermasalah akan menyulitkan pengendalian mobil. Ketika sistem suspensi turut melemah, mobil akan semakin susah dikendalikan.

6. AC Mobil

Untuk menjaga kabin tetap nyaman, sistem pendingin alias AC menjadi satu-satunya andalan. Pendingin ruang juga bermanfaat dalam menjaga kaca mobil supaya tidak berembun.

7. Kelistrikan Mobil

Ada 2 komponen penting di sistem kelistrikan mobil, yakni aki dan alternator. Begitu keduanya bermasalah, kebutuhan mengoperasikan wiper, lampu, AC dan perangkat lainnya secara bersamaan ketika hujan akan terganggu, khususnya alternator sebagai sumber daya listrik utama. Pastikan aki dalam kondisi baik karena dibutuhkan untuk menyalakan mesin.

8. Lampu Mobil

Meskipun di siang hari, Anda mungkin membutuhkan lampu utama supaya dapat melihat dengan baik akibat hujan deras dan angin kencang. Fatal akibatnya bila pandangan ke depan terbatas padahal hujan sangat deras. Atau lampu rem mobil mati sehingga pengemudi di belakang tidak merespons dan berakibat tabrakan beruntun.

9. Karet Pintu

Banyak terdeteksi pada mobil berusia cukup tua, karet pintu yang getas membuat air hujan bisa menerobos masuk. Terutama karet yang melindungi dan menjadi rel kaca saat naik dan turun. Seiring waktu, daya tahannya akan turun dan air bisa menyelinap masuk.

10. Asuransi Mobil Masih Berlaku

Meskipun tidak terkait langsung, mengecek polis asuransi mobil adalah langkah antisipasi ketika Anda menjadi korban banjir, tanah longsor, atau pohon tumbang. Masuk dalam klausul tambahan Act of God (AoG), Anda harus melakukan perluasan jaminan asuransi supaya bisa klaim kerusakan.

Servis Berkala Solusinya

Selagi hujan belum menjadi peristiwa rutin setiap hari, Anda bisa membawa mobil ke bengkel resmi Toyota untuk servis berkala. Dengan begitu, semua komponen mobil penting di atas dapat terpantau kondisinya dan dipastikan sanggup bekerja dengan baik di musim hujan.

Latest Article
Back to top