Skip to main content

Search Modal

Toyota Perkuat Mesin Diesel Dengan Tiga Teknologi Terbaru

Main Area

Main

Toyota Perkuat Mesin Diesel Dengan Tiga Teknologi Terbaru

Jakarta – Toyota Motor Corporation (TMC) terus meningkatkan kualitas dan teknologi mesin diesel dengan memproduksi mesin berkode GD. Sejak dirilis pada tahun 2015, mesin GD mengusung teknologi Selective Catalytic Reduction (SCR), Economy with Superior Thermal Efficient Combustion (ESTEC) serta Thermo Swing Wall Instulation (TSWIN) yang menghasilkan tenaga lebih besar, efisien, dan ramah lingkungan.



Kebutuhan akan kendaraan yang efisien kian meningkat, menjadikan diesel sebagai pilihan alternatif mesin untuk kendaraan. Mesin mampu menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien sebesar 45% dibandingkan mesin bensin. Melalui keunggulan mesin diesel, Toyota Motor Corporation (TMC) melakukan riset dan pengembangan untuk menghasilkan mesin diesel berteknologi sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Pada tahun 2000, TMC meluncurkan mesin diesel berkode KD dengan mengusung teknologi common rail dan Variable Nozzle Turbocharged yang menghasilkan tenaga besar, suara mesin yang senyap serta ramah lingkungan. TMC menghadirkan mesin tersebut pada beberapa jajaran produk seperti Fortuner, Hiace, serta Innova. Melalui diesel modern, jajaran produk Toyota tersebut mengalami peningkatan permintaan dan penjualan.

 

Menjajaki usia ke-17 tahun, Toyota menyempurnakan mesin KD dengan merilis mesin diesel terbaru yaitu GD. Mesin ini mengusung konfigurasi 4 silinder common-rail dengan 2 pilihan yaitu 1GD-FTV berkapasitas mesin 2,755cc serta 2GD-FTV memiliki kapasitas 2,393cc dilengkapi dengan variable geometry turbocharged. Kedua mesin ini dilengkapi dengan teknologi terbaru yang menghasilkan mesin lebih berperforma, efisien, serta ramah lingkungan.

 

Toyota memperkuat mesin GD dengan tiga teknologi terbaru yaitu Selective Catalytic Reducition (SCR), Economy with Superior Thermal Efficien Cmbustion (ESTEC) serta Thermo Swing Wall Instulatuin (TSWIN). SCR merupakan teknologi yang pertama kali diterapkan oleh Toyota untuk meredam emisi gas buang. Melalui SCR, mesin GD mampu mengurangi emisi gas buang (NOx) secara signifikan. Tidak hanya itu, peningkatan emisi gas buang didukung dengan teknoogi ESTEC. Melalui teknologi tersebut, sistem distribusi bahan bakar dan udara menjadi lebih optimal.

 

Sementara, teknologi TSWIN meningkatkan durabilitas serta efisiensi dengan struktur berbahan aluminium anodized berpori dengan ukuran 250nm pada head piston. Melalui hal tersebut, lapisan permukaan pada head piston mencegah terjadinya energi terbuang saat pembakaran  sehingga mendapatkan pembakaran yang lebih maksimal.

 

Melalui kombinasi ketiga teknologi tersebut mesin 1GD-FTV menghasilkan kompresi rasio sebesar 15,6:1 serta menghasilkan tenaga sebesar 177 PS dan torsi maksimal 42,8 kgm. TMC menyematkan mesin ini pada Land Cruiser Prado, All New Innova, dan All New Fortuner. Selanjutnya, pada mesin 2GD-FTV mampu menghasilkan tenaga sebesar 149 PS pada putaran 3.400 rpm dan torsi maksimal 40,8 kgm pada putaran 1.600 rpm. Mesin ini digunakan pada jajaran produk All New Fortuner, dan All New Innova.

 

Sumber: Toyota.astra.co.id, autonetmagz, youtube: Toyota Global, wikipedia

 

 

Latest Article
Back to top