Jakarta, Toyota Indonesia akan kembali tampil sebagai peserta Indonesia International Motor Show (IIMS) yang akan berlangsung di Jakarta International Expo (JiEXPO) Kemayoran, Jakarta, pada 18-28 September 2014 mendatang. Tidak hanya memperluas keragaman produk, Toyota Indonesia juga akan tampil dengan mengusung tema “Creating Tomorrow for Indonesia” sebagai refleksi mempertegas semangat baru dalam membangun industri otomotif Indonesia ke depan.
“Melalui tema ini kami ingin menegaskan bahwa Toyota Indonesia mempunyai tekad dan semangat untuk bersama-sama dengan stake holder lainnya membangun industri otomotif nasional yang kreatif baik dalam pengembangan produksi, layanan, termasuk dalam berbagai program sosial (CSR) ,” kata Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM), Rahmat Samulo.
Tema tersebut juga sekaligus perwujudan dari semangat growing together Toyota secara global, termasuk di Indonesia. “Semangat tumbuh bersama ini lah yang menjadi landasan kegiatan Toyota Indonesia selama ini, baik dalam kegiatan produksi, peningkatan kualitas layanan dan kegiatan sosial melalui berbagai program CSR ,” tambah Samulo.
Semangat Creating Tomorrow for Indonesia, lanjut Samulo, juga menunjukkan bahwa aktivitas Toyota di Indonesia tidak hanya didasarkan pada upaya memenuhi tantangan saat ini, tapi juga untuk menyiapkan diri untuk memenuhi tantangan masa depan. Orientasi kebijakan Toyota Indonesia selalu diusahakan untuk memenuhi tantangan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang .
Toyota Indonesia berkomitmen untuk terus menerus menjadi bagian dari perkembangan industri otomotif nasional. Disamping berhasil mempertahankan posisi market leader dari tahun ke tahun, Toyota juga berupaya untuk meningkatkan kapasitas produksi sejak 2010 silam.
Tahun 2013 lalu misalnya, penambahan kapasitas produksi menjadi 250.000 unit per tahun telah menempatkan 90% penjualan mobil Toyota di pasar domestik berasal dari produksi lokal. Fasilitas produksi pabrik antara lain digunakan untuk memproduksi Kijang Innova, Fortuner, Etios Valco, The All New Vios/Limo, The All New Yaris 1,5 L.
Disamping itu, Toyota juga tengah menyelesaikan penambahan kapasitas produksi mesin dengan membangun pabrik baru yang berlokasi di Karawang Barat. Pabrik ini membutuhkan dana investasi Rp 2,3 triliun dengan kapasitas produksi sekitar 216.000 unit per tahun dan dijadwalkan siap berproduksi pada 2016 mendatang. Penambahan pabrik mesin ini sekaligus membuktikan komitmen Toyota untuk meningkatkan penggunaan komponen lokal.
Bersama upaya peningkatan peningkatan kualitas SDM, penambahan kapasitas produksi tersebut juga memberi peluang bagi Toyota Indonesia untuk meningkatkan kemampuan ekspor. Dengan penguasaan teknologi yang semakin berkembang, Toyota Indonesia kini kian dipercaya oleh Toyota Motor Corporation (TMC) untuk mengisi pasar global di lebih dari 70 negara dari berbagai kawasan dunia, Timur Tengah, Amerika Latin, Afrika, termasuk Asia. “Ini membuktikan bahwa kualitas produk Toyota di Indonesia pun mampu bersaing secara global,” kata Samulo .
Permintaan pasar global terhadap Toyota Indonesia juga terus meningkat sehinga baik secara volume, sehingga nilai ekspornya naik dari tahun ke tahun. Sepanjang tahun 2014 hingga bulan Juli lalu, volume ekspor mobil Toyota dalam bentuk CBU sudah mencapai 78.872 unit atau naik 13% dibandingkan periode yang sama pada 2013 sebesar 69.861 unit. Ekspor CBU ini menempati 75% dari total ekspor CBU dari Indonesia sebesar 105.251 unit.
Sementara itu ekspor dalam bentuk CKD sudah mencapai 24.490 unit sedangkan ekspor mesin dan komponen mencapai 35,8 juta unit. Dari total kegiatan ekspor tersebut, Toyota Indonesia berhasil berkontribusi pada perolehan devisa sebesar US$ 1,01 miliar atau setara dengan Rp 11 triliun.
“Disamping membantu memperkuat cadangan devisa, peningkatan ekspor itu sekaligus membuktikan bahwa Toyota Indonesia siap menghadapi implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015 mendatang,” kata Samulo .
Samulo optimis, meski terjadi perlambatan pertumbuhan pasar pada tahun ini, prospek industri otomotif ke depan tetap cerah. Pertumbuhan pasar tahun ini diperkirakan memang akan lebih rendah dibandingkan tahun lalu yang bisa mencapai 10%.
“Namun perlu dilihat bahwa perlambatan itu bukan karena terjadinya kejenuhan pasar, tapi lebih disebabkan oleh kebijakan stabilisasi yang dilakukan pemerintah dalam menangani persoalan ekonomi makro seperti defisit transaksi berjalan dan tekanan inflasi. Kebijakan itu mempengaruhi kondisi perekonomian terutama pada sektor nonmigas seperti tercermin pada proyeksi pertumbuhan PDB nonmigas tahun ini yang hanya sekitar 5,1%-5,3% atau jauh di bawah perolehan tahun lalu sebesar 6,25%,” tuturnya.
Berdasarkan data Gaikindo, total penjualan mobil secara nasional periode Januari-Juli tahun ini baru mencapai 733.716 unit atau hanya naik 2,7% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2013 sebesar 714.392 unit. “Boleh dikatakan pasar mobil tahun ini cenderung stagnan, dan ini juga dirasakan oleh Toyota,” kata Samulo.
Untuk pelayanan, Toyota Indonesia terus meningkatkan kualitas dan keragaman yang makin memudahkan konsumen. Berbagai langkah yang dilakukan telah menunjukan hasil yang mengembirakan sehingga mendapat sejumlah penghargaan dari pihak ketiga. Terakhir, melalui PT Toyota-Astra Motor, Toyota Indonesia kembali memperoleh nilai tertinggi dalam survey JD Power Asia Pasific 2014 Indonesia Customer Service Index (CSI). Tahun ini Toyota berhasil meraih nilai 770 atau di atas nilai rata-rata industri otomotif Indonésia sebesar 767.
Sementara itu, melalui berbagai kegiatan CSR, dalam semangat growing together, Toyota terus memperluas berbagai program termasuk dengan meningkatkan efektivitas mekanis pelaksanaannya. Baru-baru, Toyota Indonesia kembali memperkenal program baru Toyota Eco Gallery dengan bekerjasama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Pendidikan Nasional. Toyota Eco Gallery adalah upaya Toyota Indonesia untuk lebih meningkatkan efektivitas program Toyota Eco Youth yang sudah berlansung sejak 2005 lalu.
“Melalui Toyota Eco Gallery, sekolah-sekolah yang berhasil keluar sebagai peserta Toyota Eco Youth terbaik memperoleh kesempatan untuk mendapat bantuan tunai guna membiayai proposal pembangunan fasilitas lingkungan hidup di sekolah-sekolah mereka,” kata Samulo.(*)
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Dimas/Dwi/Suci/Dimas BP
Media Relation
Corporate Planning & Public Relation
PT. Toyota-Astra Motor
Telp: (021) 651-5551 ext. 2280/2266 Fax: (021) 651-5231
Email:
dimas.aska@toyota.astra.co.id;
dwi.astuti@toyota.astra.co.id;
suci.rahmadhany@toyota.astra.co.id;
dimas.bayu@toyota.astra.co.id
Menu
- Corporate
- Press Release