Skip to main content

Search Modal

Cara Bikin Hilux Rangga Lulus Uji KIR Supaya Produktivitas Terjaga dan Tidak Kena Denda

Main Area

Main

Cara Bikin Hilux Rangga Lulus Uji KIR Supaya Produktivitas Terjaga dan Tidak Kena Denda

Hilux Rangga merupakan solusi mobilitas baru yang serbaguna dan andal, tangguh, lincah, dan produktif untuk mendukung berbagai kebutuhan bisnis, hingga lifestyle. Bonnet diyakini lebih aman, selain lebih nyaman karena tidak ada gangguan panas dan suara mesin.

Dengan berbagai fitur unggulan, Rangga tidak hanya menawarkan kenyamanan, tetapi juga fungsionalitas tinggi yang menjadikannya pilihan ideal bagi Anda yang membutuhkan kendaraan dengan kemampuan konversi khusus dan ketahanan ekstra.

Pikap serbaguna ini dapat dipakai untuk mengangkut barang di bak belakang atau dikonversi menjadi mobil boks sesuai kebutuhan pelaku bisnis. Khusus bagi Anda yang ingin menggunakan mobil niaga serbaguna ini untuk kebutuhan gaya hidup, ia membutuhkan uji KIR setiap 6 bulan sekali.

Uji KIR (Keur) adalah pengujian kendaraan bermotor secara berkala untuk memastikan kendaraan layak jalan dan aman digunakan, khususnya untuk angkutan barang. Pengujian bertujuan untuk mengukur kelayakan teknis kendaraan, mengurangi dampak lingkungan melalui uji emisi, dan memastikan keselamatan di jalan.

Komponen mobil yang diperiksa antara lain: rem, lampu, ban, kemudi, emisi, tingkat kebisingan kendaraan, kaki-kaki mobil, kaca, klakson, mesin, transmisi, dan lainnya. Termasuk pula kesesuaian nomor rangka dan nomor mesin untuk memeriksa legalitas kendaraan.

Jika Anda tidak menjalankan atau tidak lulus uji KIR, dapat dikenakan sanksi seperti peringatan tertulis, denda, hingga izin operasional dicabut. Alhasil, Anda harus memastikan mobil ini dapat lulus uji KIR dengan melakukan beberapa langkah berikut ini:

1. Pastikan Mesin dalam Kondisi Prima

Saat servis berkala di bengkel resmi Toyota, tersedia jasa uji emisi gratis yang bisa dimanfaatkan oleh pelanggan. Hasil dari uji emisi diajdikan acuan oleh pihak bengkel untuk mendeteksi kemungkinan kerusakan komponen mesin.

Selain itu, oli mesin berfungsi sebagai pelumas, pendingin, pencegah keausan komponen, dan membilas kotoran di ruang mesin. Senyawa kimia dalam oli mesin akan berubah karena telah bekerja keras. Risikonya jika tidak diganti, kinerja mesin turun dan ada potensi tidak lulus uji KIR.

2. Ban Wajib Mendapatkan Perhatian Serius

Setiap hari, Hilux Rangga akan membawa beban berat sehingga tekanan ban wajib dicek agar tidak terlalu keras atau kempis karena dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara. Dinding ban yang benjol atau sobek juga memicu masalah dan tidak lulus uji KIR.

3. Cek Rem Mobil

Mobil dengan muatan penuh membutuhkan daya pengereman yang prima supaya tidak blong. Khususnya kalau Hilux Rangga kerap melewati rute naik-turun yang membuat kerja rem makin berat. Pastikan cairan rem tidak rusak, kotor, atau bocor, kampas rem juga tidak boleh aus supaya lulus uji KIR.

4. Periksa Area Kaki-kaki Mobil

Dengan jangkauan operasional hingga pelosok wilayah, sangat mungkin sistem kemudi dan suspensi mengalami kerusakan akibat melewati jalan rusak dengan muatan penuh. Biasanya akan timbul bunyi-bunyi aneh atau setir bergerak liar ketika terantuk lubang. Jangan lupa

Spooring dan balancing supaya mobil dapat dikendalikan dengan baik. Karena sudah menggunakan power steering hidraulis sebagai satu-satunya di segmennya, Anda wajib memastikan sistemnya tidak bocor supaya manuver terasa lebih ringan.

5. Pastikan Aki Tidak Soak

Paling penting adalah menjaga voltage aki pada 12 volt. Jangan menambah beban standar pada aki karena bisa menjadikan aki cepat habis. Cara lain seperti selalu memastikan semua lampu dalam keadaan mati ketika mobil berhenti atau parkir dalam jangka waktu cukup lama.

6. Perhatikan Transmisi Manual

Hilux Rangga memiliki opsi transmisi manual pada tipe High dan Standard. Sebaiknya ganti oli transmisi manual setiap 40.000 km atau 2 tahun dengan TMO Oil. Untuk mencegah kerusakan dini, lakukan pemeriksaan oli transmisi manual waktu servis berkala.

7. Inspeksi Sistem Pendingin Mesin

Mobil niaga serbaguna memilik jam terbang yang tinggi dan tidak kenal waktu. Alhasil, dibutuhkan sistem pendingin yang memadai supaya mesin tidak mudah overheat. Cek radiator, kipas pendingin radiator, tutup radiator, thermostat, tabung cadangan cairan radiator, selang dan sambungan, serta radiator coolant.

Servis Berkala Sebagai Solusi Lulus Uji KIR

Servis berkala di bengkel resmi Toyota merupakan solusi paling mudah supaya bisa lulus uji KIR kendaraan komersial. Karena servis berkala adalah jawaban paling tepat untuk mengembalikan kondisi mesin kembali prima yang diperkuat oleh lulus uji emisi.

Bengkel resmi Toyota menjalankan prosedur uji emisi untuk memastikan mesin dalam kondisi prima ketika servis berkala. Jika terdeteksi ada masalah yang ditandai oleh hasil uji emisi yang belum pas, maka teknisi bengkel resmi Toyota akan mencari sumber masalah dan memperbaikinya hingga lulus uji emisi.

Latest Article
Back to top